Wednesday, May 29, 2013

Permata Kilau

Aku, selalu terfikir; ibu ayah bagaimana bisa kuat menahan rindu, pada ramai anak-anak yang jauh, tidak terlihat di mata, tidak tersentuh oleh tangan, bagaimana mereka jadikan rindu itu sebuah kekuatan. Aku, selalu terfikir; apakah bisa nanti di suatu hari itu, saat mereka lemah berdiri tak berdaya, aku bisa dengan rela menjadi tangan dan kaki mereka, menyuap dan membelai penuh kasih dan makna. Pasti, pada dirinya aku ini; aku tidak akan bisa kuat jika kehilangan mereka, pada dua insan mulia yang banyak berjasa itu, aku tidak akan sanggup menahan rindu, tanpa tertumpahkan titisan demi titisan airmata. Pasti, pada dirinya aku ini; betapa pun aku cuba mahu berjasa, seperti mereka memenuhi setiap mahu dan rayuku, tidak akan mampu aku membalas setiap satu kebaikan, yang mereka pernah curah tanpa berkira. Semoga aku ini, anak yang sentiasa mendoakan mereka.

No comments:

Post a Comment